Jumat, 28 Agustus 2015

Tulisan

Dalam hidup ini kadang kejadian-kejadian yang kita alami tidak sesuai dengan harapan, tidak sesuai dengan rencana awal bahkan sama sekali tidak terpikirkan sebelumnya bahwa hal tersebut dapat terjadi. Namun itulah hidup, sebagai manusia kita hanya bisa merencanakan sesuatu yang besar namun keputusan final adalah kehendak Allah Subhanahuwata'ala. 
Untuk itu sebaiknya jangan terpancing untuk gugurutu kalau dalam bahasa sundanya mah atau ngomel-ngomel ga jelas atau ngeluh dan lainnya. Karena semua yang kita terima adalah yang terbaik untuk kita dan kita ikuti skenario Allah dengan penuh keimanan disertai keyakinan.
Yang terpenting kita terus berusaha dan berdo'a agar hidup kita diberkahi dan di ridhoi oleh Allah Subhanahuwata'ala, dan senantiasa meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita terhadap Allah Subhanahuwata'ala.
Semoga kita senantiasa diberikan kemudahan dan kekuatan agar bisa khusu, Ikhlas, Istiqomah dalam menjalankan kewajiban kita sebagai hamba Allah. 
Saya tulis ini semata-mata untuk mengingatkan dan memotivasi diri saya pribadi semoga bermanfaat.
Mohon di ingatkan kalau ada yang salah.
mohon maaf lahir dan batin.


Selengkapnya ..

Rabu, 29 Juli 2015

Saudaraku, mudah-mudahan kita menjadi orang baik. Yaitu baik dalam pandangan Alloh Swt., karena tidak ada pandangan yang paling sempurna dalam menilai seseorang, kecuali hanya penilaian Alloh Swt. Baik dalam pandangan manusia, belum tentu baik dalam pandangan Alloh. Karena baik menurut orang itu bisa relatif, sedangkan baik menurut Alloh pasti baik yang sejati.
Sesungguhnya Alloh mengetahui bahwa kebaikan seseorang tidak hanya secara lahiriyah saja. Ketika seseorang bertuturkata baik, maka Alloh mengetahui niat yang ada di dalam hatinya, apakah baik ataukah tidak. Ketika seseorang berbuat baik, maka sesungguhnya Alloh mengetahui apa maksud yang ada di baliknya. Perkataan atau perbuatan yang dianggap baik oleh mata manusia, belum tentu baik menurut Alloh. Karena manusia hanya melihat yang tersurat, tak bisa betul-betul melihat yang tersirat.
Dalam sebuah hadits, Rosululloh Saw. pernah menyampaikan kisah tiga orang yang mati dengan membawa amal perbuatan yang menurut mereka adalah kebaikan. Pertama, orang yang gugur di medan jihad. Kedua, seorang pembaca dan penghapal Al Quran. Ketiga, orang yang gemar bersedekah.
Ketiga orang ini mengira bahwa amal perbuatannya adalah kebaikan. Namun, rupanya tidak demikian, karena Alloh mengetahui isi hati mereka. Yang gugur di medan perang adalah karena ingin dipandang oleh orang lain sebagai pemberani dan pahlawan. Yang pandai membaca Al Quran adalah karena ingin dikagumi orang. Dan yang gemar bersedekah adalah karena ingin dipandang sebagai dermawan. Akhirnya, semua amal perbuatan mereka pun sia-sia di hadapan pengadilan Alloh Swt. karena Alloh Maha Mengetahui niat di dalam hati mereka. Subhaanalloh.
Source: http://www.smstauhiid.com/jadilah-orang-baik-yang-sejati/
Selengkapnya ..
 

Ekkiyatna Copyright © 2011 | Template design by O Pregador | Powered by Blogger Templates